Monitoring PMT Lokal di desa Kedungbanjar

Monitoring PMT Lokal (Pemberian Makanan Tambahan Lokal) adalah kegiatan pemantauan terhadap pelaksanaan program pemberian makanan tambahan berbasis bahan pangan lokal kepada balita, ibu hamil KEK, maupun kelompok sasaran lain. Tujuannya agar program berjalan efektif, tepat sasaran, serta berdampak positif pada perbaikan gizi.

📌 Komponen Monitoring PMT Lokal:

1. Perencanaan

   • Jumlah sasaran (balita gizi kurang, ibu hamil KEK, dsb.)

   • Jenis menu lokal sesuai ketersediaan pangan daerah

   • Anggaran dan sumber pendanaan

2. Pelaksanaan

   • Pencatatan distribusi PMT (berapa kali dalam sebulan, bentuk olahan pangan lokal)

   • Kehadiran dan partisipasi sasaran

   • Kualitas makanan (gizi, kebersihan, variasi menu)

3. Pemantauan Gizi Sasaran

   • Penimbangan berat badan balita / pengukuran LILA ibu hamil sebelum dan sesudah intervensi

   • Evaluasi perubahan status gizi (naik/tidak naik berat badan)

   • Monitoring kepatuhan konsumsi PMT

4. Pelaporan & Evaluasi

   • Laporan rutin bulanan atau triwulan (jumlah sasaran, cakupan, hasil pemantauan)

   • Identifikasi kendala (misal keterbatasan bahan pangan lokal, partisipasi rendah, dll.)

   • Rekomendasi perbaikan

✅ Indikator yang biasa digunakan:

• Persentase sasaran yang menerima PMT sesuai jadwal

• Persentase balita/ibu hamil dengan perbaikan status gizi

• Tingkat partisipasi keluarga dan kader

• Ketepatan penggunaan bahan pangan lokal